Sumber: tokopedia Saya mengutip stiker motivasi (gambar di atas). Quote di atas menyemangatiku berani bermimpi dan meraihnya. Meraih mimpi itu pastinya perlu ketekunan dan kesabaran. Mimpi itu tidak mustahil selagi kita masih punya kekuatan dan optimisme. Kali ini aku akan bercerita mengenai laptopku. Barangkali dengan menuliskannya, setiap yang membacanya terinspirasi meraih mimpinya. Aku mempunyai sebuah laptop. Laptopku ini sudah seperti sahabatku karena kemana-mana selalu bersamaku. Aku membelinya Acara Pameran Komputer di Tangerang pada tahun 2010. Wah, bayangkan sudah sangat tua ya, teman-teman! Aku menyayangi laptop tuaku ini. Aku merawatnya dengan baik. Setiap kali ada sedikit kerusakan, aku pasti melakukan pengecekan ke toko servis komputer. Saking sayangnya, pernah suatu hari ada temanku menawar laptopku ini sebesar satu juta rupiah namun aku menolaknya. Inilah gambar laptop tuaku di bawah yang setia menemaniku he he he ....... Sumber: dokumentasi pribadi Laptop tuaku ini mem...
Sepanjang pagi hari ini hujan tak hentinya turun di rumahku. Hujan terkadang membuat kita malas bergerak atau mager. Tapi ku ingat harus menyelesaikan nilai anak-anakku. Ku buka buku biru dan ku rapikan. Walaupun wifi di rumah belum berjalan dan blogku belum bercerita. Aku tetap semangat menjalani kegiatanu di pagi ini, Tuhan masih berbaik hati memberiku cahaya listrik. Ku lihat tugas anak didikku masih adakah yg kosong. Lalu ku kirim whatsapp supaya tugasnya hari ini dikumpulkan. Aku bersyukur kebiasaanku langsung menilai dan memasukkan nilai ke sistem sekolah sangat membantuku. Di kala Wifi mati, sebagian besar nilaiku sudah masuk. Aku pun menarik nafas lega. Perutku sudah mulai bernyanyi, sarapan pagi menanti. Pada siang hari tampaklah matahari mulai bersinar. Hatiku gembira. Aku ingat bahwa hari ini aku harus menyelesaikan video pujian natal. Aku menghubungi temanku, Immanuel untuk membantuku mengambil video. Sore hari, video itu telah selesai dan ku kirimkan ke google drive. Satu ...
Sumber: dokumentasi pribadi Goden Lamian merupakan tempat makan menikmati mie lamian. Golden Lamian restoran yang ramai pada akhir pekan. Hari ini, kami sekeluarga mencoba mie lamian di Golden Lamian AEON Mall. Kami memesan menu yang berbeda-beda sesuai dengan kesukaan masing-masing. Saya turut memesan mie lamian. Saya memilih memesan mie lamian pangsit. Mie lamian kecil, tidak pedas dan bertekstur lembut dilidah. Kuahnya juga berasa asin bercampur. Pangsitnya berwarna putih lembut seperti tampak pada gambar di bawah ini. Minuman teh hijau hangat meramaikan. Mie tarik atau yang lebih dikenal mie lamian merupakan makanan tradisional dari Cina. Rentang harga yang ditawarkan cukup bervariasi dan rata-rata kisaran lima puluh ribu rupiah satu porsi. Mie lamian terbilang cukup mahal namun tetap digandrungi masyarakat Indonesia mulai dari anak-anak hingga usia lanjut. Saya amat bersyukur karena telah memiliki pengalaman mencoba mie lamian. Lebih beruntungnya, ditraktir keluarga saya. Saya bis...
Comments
Kereeen 😊👍