Buku Tabungan Bank Sampah

 

sumber: dokumentasi pribadi

Rasanya memiliki buku tabungan bank sampah sesuatu banget. Saya merasa senang memiliki buku tabungan apalagi hasil tabungan itu dari memilah sampah kering kemudian menimbang dan menjadi saldo rupiah dalam bentuk buku tabungan. Sampah yang tak ada nilainya ternyata jika diolah dengan baik dan benar  mampu memiliki nilai ekonomi dan manfaat bagi masyarakat sekitar.

Hal ini bermula ketika berolahraga pagi dan memperhatikan ada sesuatu yang berbeda di sebelah masjid. Tampak warga datang dan membawa sampah kering. Lantas aku memberanikan diri bertanya dan dijelaskan. Kemudian aku mengambil foto salah satu buku tabungan warga yang sudah berhasil memiliki tabungan rekening bank sampah. Aku berniat untuk memiliki buku tabungan maka aku mengumpulkan semua buku dan kertas yang tak terpakai lagi untuk dijual dan menjadi buku tabungan. Dengan semangat dibantu oleh ayah akhirnya terkumpul sebesar Rp. 26.485,-. Aku senang sekali memiliki buku tabungan tersebut.


sumber: dokumentasi pribadi

Aku berjanji akan rajin menabung. Mulai sekarang belajar memilah sampah kering. Selain memiliki nilai ekonomi tentunya juga turut menjaga kebersihan lingkungan. Pemberdayaan masyarakat juga ada dalam kegiatan bank sampah tersebut. Siapa sih yang tidak ingin memiliki tabungan dari hasil memilah sampah kering di rumah. Sebuah inovasi yang didukung oleh pemerintah setempat dan pemberdayaan masyarakat kota Tangerang Selatan. Semoga berkelanjutan!


salam literasi digital,

Dahlia Lidia Silitonga



Comments

Supadilah said…
Wah, salut...
indrawahyuddin said…
Mulai sekarang belajar memilah sampah kering. Selain memiliki nilai ekonomi tentunya juga turut menjaga kebersihan lingkungan.

Kalimat ini boleh juga... dimulai dari diri sendiri, dimulai dari yang dekat, dimulai dari yang kecil...

Terimakasih sudah berbagi Mba Dahlia

Popular posts from this blog

Tematik: Ayo, Membuat Kolase Bebek!

Mimpi Punya Laptop Asus

Amazing animals