Rapat Nilai Semester

 

Sumber: Canadian men's health foundation

Hari ini rapat nilai semester yang melelahkan. Rapat yang menguras tenaga dan pikiran. Pembukaan rapat dimulai jam 9 dan selesai hingga pkl 17.00. Waktu istirahat hanya diberikan 40 menit. Rapat kali ini membahas nilai anak-anak dari kelas 1-6 SD, masukan dari guru subjek, koordinator dan kepala sekolah. Rapat hari ini juga membawa pekerjaan rumah mengerjakan rapor dan e-report. Hari senin harus kembali lagi ke sekolah membuat e-report nasional.

Masukan dari guru subjek dan kepala sekolah dicatat dalam sebuah buku supaya dalam "gmeet" disampaikan kepada orangtua untuk perbaikan anak di semester berikutnya. Semua nilai anak didikku di atas nilai ketuntasan kriteria minimum (KKM). Setidaknya aku bisa menarik nafas lega di semester ini. Tinggal memikirkan bagaimana cara menyampaikan kepada orangtua semua saran yang diterima dalam rapat nilai semester kepada orangtua.

Syukurlah dana hibah guru swasta di DKI Jakarta sudah cair secara bertahap. Kami yang merasa kelelahan kembali bersemangat. Di tengah pandemi, dana hibah memang sangat bermanfaat untuk keperluan sehari-hari. Walaupun belum berkeluarga tentunya aku harus pintar menabung untuk masa depan dan kita juga tak tahu kapan pandemi ini akan berakhir.

Aku bersyukur perjalanan pulang dan tiba di rumah dengan selamat. Aku mengingat hari ini adalah tanggal genap. Jadi, aku menyempatkan diri untuk membuat tulisan kegiatanku sepanjang hari ini. Protokol kesehatan menggunakan masker di stasiun yang ku lewati masih terus digalakkan. Antrian terjadi ketika hendak masuk stasiun tanah abang seperti terlihat pada gambar di bawah ini. Dan pintu kereta api KRL sangat ketat dibatasi jumlah penumpang. 


Entah kapan kasus Covid 19 ini akan berakhir, rasa lelah petugas kesehatan, guru yang mengajar daring sudah amat sangat dirasakan. Hanya bisa menghibur diri dengan terus mematuhi protokol kesehatan, bersabar dan memiliki asa menanti keberadaan vaksin Covid 19 di negeri ini.

Salam literasi digital,
Dahlia L. Silitonga


Comments

bintangku said…
Benar, memberikan penilaian amat melelahkan. Insya allah terekam oleh tuhan. Kelelahan terbayar lunas.. ya.
terima kasih, bu sudah berkunjung, :)

Popular posts from this blog

Tematik: Ayo, Membuat Kolase Bebek!

Mimpi Punya Laptop Asus

Amazing animals