AI & Penilaian Bahasa Inggris






Hari ini aku mengikuti webinar The 3rd English National Assessment in Indonesia bersama dengan rekan-rekan guru dari seluruh Indonesia. Aku sudah bersiap-siap mengikuti webinar ini. Selesai mengajar, aku makan siang dan memeriksa tugas anak didikku. Aku masuk link zoom lebih awal supaya kebagian kursi di zoom. 

Materi webinar hari ini bagus dan disampaikan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Narasumbernya dari British Council Indonesia dan Universitas Negeri Yogyakarta. Dari 3 presentasi ada satu presentasi yang saya senangi yaitu: AI and Language Assessment: Challenges and Potential. Latar belakang presentasi juga mengejutkan bahwa ada pelajar di Korea Selatan yang ketahuan menyontek saat ujian online. Lantas apa kita masih bisa mempercayai ujian secara online?

Tentu bisa karena ada sisi positif yang ditampilkan peran teknologi dalam penilaian, yaitu identitas otentik suara dan wajah ketika pelajar mengerjakan soal ujiannya serta kamera yang ditampilkan memantau pelajar saat mengerjakan ujian. Delivery dan feedback pun bisa dilakukan mesin dan rating bisa dikerjakan baik oleh mesin dan manusia. Sepintar apa pun mesin AI namun sisi humanis harus diperhatikan, mesin AI tidak punya hati dan mimpi.

Inilah sedikit sharing saya hari ini, teman-teman. Semoga bermanfaat, teman-teman.


salam literasi,

Dahlia L. Silitonga


Comments

ninibelajar said…
Betul ibu, mesin tetaplah mesin, secanggih apapun itu.
Siti Halimah said…
Sukses terus Bu Dahlia...

Popular posts from this blog

Mimpi Punya Laptop Asus

Hujan di bulan Desember

Tematik: Poster Menjaga Kebersihan